Keadaanya sangat memprihatinkan, saat itu Arfan berusia 4 tahun. Dengan segala keterbatasan biaya, Pak Yusuf berusaha memberikan pengobatan yang terbaik demi kesembuhan Adik Arfan. Karena menurutnya, anak adalah anugerah dan titipan dari Allah yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Pengobatan medis dan non-medis sudah dilakukan, namun tetap saja belum memberikan hasil yang diharapkan. Walau begitu, Pak Yusuf tidak pernah menyerah untuk kesembuhan anak semata wayangnya.
Biaya yang digunakan untuk kesembuhan Adik Arfan sudah tak terhitung lagi besarnya. Untuk berobat, Pak Yusuf menggunakan uang penghasilannya yang pas-pasan, berhutang ke rentenir dan dibantu oleh orang-orang baik.
Ujian pertama belum berlalu, datanglah ujian kedua. Pada tahun 2017, Ibu Mardika, istri dari Pak Yusuf divonis menderita penyakit hypertensi dan ginjal. Sejak itu, Ibu Mardika harus melakukan cuci darah sebanyak 2 kali dalam seminggu. Ibu Mardika ini merupakan seorang mualaf, ia masuk Islam ketika hendak menikah dengan Pak Yusuf.
Dengan sangat sabar, Pak Yusuf merawat anak dan istrinya dengan penuh kasih sayang. Sehari-harinya, Pak Yusuf bekerja sebagai pedagang sate kerang dan jeroan keliling dengan penghasilan 70.000 per-hari. Dengan penghasilan tersebut, Pak Yusuf harus pintar-pintar membagi uang untuk kebutuhan berobat anak dan istrinya, mencicil hutang ke rentenir, serta menutupi biaya kehidupan sehari-hari.
----
Pak Yusuf ingin anak dan istrinya sembuh, namun beliau tidak mampu menanggung beratnya biaya yang harus dikeluarkan sendirian. Mari ringankan beban Pak Yusuf, bantu Adik Arfan dan Ibu Mardika sembuh dengan berdonasi, caranya:
1. Isi nominal donasi
2. Klik tombol hijau “DONASI SEKARANG”
3. Pilih Metode Pembayaran
4. Transfer ke nomor rekening yang muncul dan bantu sebarkan melalui media sosial Anda
Terima kasih atas segala niat dan bantuannya. Semoga Allah selalu memudahkan hidup kita. Barangsiapa memudahkan hidup orang lain, hidupnya akan dimudahkan oleh Allah SWT.