Fenomena El Nino pada tahun 2023 membawa dampak besar bagi masyarakat di Indonesia.
Dampaknya masih dirasakan hingga tahun 2024, terutama dengan peningkatan suhu,penurunan curah hujan, dan kekeringan yang meluas di berbagai wilayah. Situasi ini tidak hanya mengubah iklim, tetapi juga kehidupan sehari-hari banyak orang di berbagai daerah.
Menurut laporan BMKG tahun 2024, beberapa wilayah di Indonesia mengalami perubahan musim yang signifikan. Di Sumatera dan Jawa,misalnya, musim kemarau yang diprediksi akan berakhir pada bulan Juni justru berlanjut hingga akhir Agustus. Sementara itu, di Kalimantan, Bali, NTB, dan NTT, puncak musim kemarau terjadi pada bulan Agustus. Di Sulawesi, puncak musim kemarau yang awalnya diprediksi pada Agustus-September,kini berlangsung hingga Oktober. Maluku juga mengalami pergeseran puncak musim kemarau dari Oktober menjadi Agustus.
Kondisi ini semakin mempersulit masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih. Bahkan banyak diantaranya yang harus jalan berkilo-kilo meter, mengalami antrian yang panjang dengan sumber air yang terbatas. Jika kondisi ini terus berjalan, bagaimana mereka bisa bertahan tanpa air?
Inisiatif Zakat Indonesia melalui program "Sedekah Air Bersih" mengajak Sahabat IZI untuk ikut berpartisipasi membantu ketersediaan air di wilayah yang mengalami kekeringan dan krisis air bersih.
Berdasarkan data survei Tim IZI, setidaknya ada kecamatan dan kabupaten/ kota terdampak kekeringan di wilayah Bogor, Garut, Kab.Bekasi, Gunungkidul, Tuban, Bojonegoro, dan Cigombong.
Selamatkan saudara kita dari kekeringan, berikan donasi terbaikmu di IZI melalui zakatpedia.com.
ZakatPedia adalah situs bayar zakat dan penggalangan dana online lainnya yang dimiliki oleh LAZNAS Inisiatif Zakat Indonesia, berfungsi memberi kemudahan pembayaran zakat dalam menyalurkan zakatnya, semudah berdonasi melalui situs crowdfunding. Platform bayar zakat dan penggalangan dana online yang mudah dan memudahkan